Seorang pria tewas tertabrak kereta rel listrik di kolong flyover Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Selasa (2/10/2012). Pria nahas yang diketahui bernama Doni itu tak menyadari ada KRL lewat ketika ia tengah menelepon.
Menurut saksi mata, pria tersebut sebelumnya terlihat asyik menelepon di pinggir rel kereta. "Dia tadi lagi nelpon sama anak buahnya sambil jalan mondar-mandir di dekat rel," kata Ipin, saksi mata yang ditemui di lokasi, Selasa petang.
Ipin menuturkan, sebelumnya korban terlihat memarkirkan motor di pinggiran Jalan Raya Lenteng Agung arah Pasar Minggu. Ia kemudian menelepon seseorang tanpa melepaskan helm yang dikenakannya dengan cara menyelipkan ponsel ke dalam helmnya. Pria berjaket coklat dengan celana jins biru itu kemudian tampak berjalan mondar-mandir di sekitar rel sambil berbicara melalui telepon. "Pas lagi nengok-nengok gitu, kereta dari arah Pasar Minggu lewat dan dia kesambar," kata Ipin.
Helm yang dikenakan korban langsung terlepas dan pria asal Kemayoran, Jakarta Pusat, itu terlempar ke sisi rel. Ia tewas dengan kondisi cedera parah pada bagian kepala.
Jasad korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati untuk menjalani visum pada sekitar pukul 18.15 WIB. Pada helm putih korban terdapat stiker bertuliskan Majelis Rasullulah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar